1. Sosok Pelaku Pembacokan: Satu Keluarga Dibantai, Balita Jadi Korban
Sabang Sosok Pelaku Pembacokan Desa Uning Sigurgur di Kecamatan Babul Rahmah mendadak menjadi pusat perhatian nasional setelah peristiwa berdarah yang mengguncang warga. Seorang pria berinisial P (25) secara brutal membantai lima orang dari satu keluarga, termasuk seorang balita, dengan senjata tajam.
Warga sekitar masih shock dan tak percaya peristiwa sadis ini terjadi begitu cepat.
“Pelaku tidak banyak bicara, langsung membacok korban satu per satu,” ujar AKP Jomson Silalahi.
Polisi kini memburu pelaku yang melarikan diri usai aksi kejinya.
2. Pembantaian Sadis di Aceh Tenggara: Pelaku Masih Buron, Warga Trauma
Lima nyawa melayang dalam aksi pembunuhan mengerikan oleh seorang pria berusia 25 tahun berinisial P. Tidak hanya orang dewasa, korban juga mencakup anak-anak, bahkan balita.
Baca Juga: Menteri Dalam Negeri tak Perlu Gengsi Kembalikan Empat Pulau Aceh di Wilayah Aceh Singkil Demi NKRI
3. Potret Kekejaman Tanpa Motif Jelas: Satu Keluarga Dihabisi Tanpa Ampun
Bagaimana mungkin seseorang tega membantai satu keluarga, termasuk anak kecil dan remaja? Inilah pertanyaan besar yang belum terjawab dalam tragedi di Aceh Tenggara. Pria muda berinisial P (25), warga Desa Alur Baning, mendatangi rumah demi rumah di Desa Uning Sigurgur dan membacok enam orang secara brutal.
Korban tewas: Nayan (50), Elvi (16), Laura (13), Fajri (2), dan Dayat (26) Tragedi ini mengguncang seluruh wilayah Aceh.
Warga mendesak aparat untuk menangkap pelaku secepatnya dan mengungkap motif di balik kejahatan yang tampak terencana ini.
4. Sosok Pelaku Pembacokan: Tragedi Satu Keluarga Dihabisi Tetangga Sendiri
Hening menyelimuti Desa Uning Sigurgur. Tidak ada yang menyangka P (25), warga dari desa tetangga, mampu melakukan aksi seliar ini.
“Fajri baru berumur dua tahun,” ujar seorang warga dengan mata berkaca. “Kami masih tidak percaya.”Polisi masih memburu pelaku dan mengumpulkan keterangan saksi.
5. Misteri Motif Pembantaian Aceh Tenggara: Apa yang Membuat P Bertindak Brutal?
Motif di balik tindakan kejam P masih menjadi misteri. Polisi menggali kemungkinan masalah kejiwaan atau pemicu emosional sesaat.
6. Teror Siang Hari di Aceh: P Membunuh 5 Orang dalam Waktu Kurang dari 30 Menit
Pukul 13.20 WIB, warga Desa Uning Sigurgur masih menjalani aktivitas seperti biasa. Namun dalam waktu kurang dari 30 menit, desa itu berubah menjadi lokasi pembantaian. P (25) menyerang enam orang dengan senjata tajam. Lima di antaranya tewas di tempat.
Tragedi ini menjadi pengingat bahwa tindakan ekstrem bisa muncul di tengah masyarakat yang terlihat damai.
